Si Sap !

16 Agustus sekitar seminggu yang lalu ada acara perpisahan. Perpisahan lagi ! Padahal di postingan sebelumnya sudah nulis soal perpisahan -__-. Tapi ini beda. Langsung saja. Tanggal 16 yang lalu, saya diundang ke acaranya si Sap. Sebenarnya banyak yang diundang. Katanya ada sekitar 80-an orang. Tapi yang hadir hanya sedikit. Tidak ada setengahnya malahan. 

Ini adalah acara pisah kenangnya si Sap. Dia mau pindah ke Kalimantan Tengah. Tepatnya di Palangkaraya. Dan lebih tepat lagi dia pindah sekolah dari yang sebelumnya SMAN 1 Mejayan ke SMAN 3 Palangkaraya. Jauh binggo yes. Dia pindah karena alasan "mengejar cita - cita". Dia punya cita - cita untuk menjadi Polisi. Saya juga belum tahu pasti, kenapa mau jadi polisi harus pindah kesana. Mudah - mudahan tercapai Sap ! Amin !

Sebentar, siapa sih Sap itu ? Sebenarnya namanya adalah Saputro Bayu Setyo. Ada yang memanggil dengan sebutan Sapuro, Setro, Bayu. Tapi saya memanggil dia dengan sebutan "Sap". Biar lebih gampang. Bukan SapI loh ya :p

Dia juga cukup terkenal di sekolah saya. Siapa sih yang gak kenal sama dia ? Pasti sebagian besar tahu siapa itu "Saputro". Karena dia adalah ketua dari ekstrakurikuler teater di sekolah. Yaitu teater Caresa. Dia pintar akting. Yaiyalah. Menurut saya, dia cocok jadi seorang aktor, tapi ternyata dia punya cita - cita lain. Saat kelas 11 saya sekelas sama dia. Dan di kelas 12 ini, juga sekelas lagi. Tapi, belum ada sebulan di kelas 12, dia sudah pindah sekolah. Saya juga satu ekstrakurikuler sama dia. Bukan ekstra Caresa, tapi Pramuka.

Balik lagi ke tanggal 16. Acara dibuka oleh Sap. Yah, intinya dia bilang agar kita mendoakan agar cita - citanya tercapai. Juga dia meminta maaf jika selama ini punya salah. Selanjutnya acara diisi oleh Bapaknya Sap. Saya tidak tahu namanya siapa. Yang pasti pada momen ini, semua anak - anak yang hadir meneteskan air mata. Termasuk saya. Kata - kata yang dikeluarkan Bapaknya Sap membuat terharu banget. Sedih. Ternyata seperti itu rasanya perpisahan. Ia berbicara banyak hal terkait dengan perpisahan si Sap. Dia juga memberi motivasi untuk kami semua.

Bapaknya Sap berpesan kepada kami, "Jangan melepas cita - cita yang sudah dicita - citakan. Kejarlah cita - citamu sebelum dikejar oleh cita - cita itu sendiri. Kalau sudah dikejar oleh cita - cita, yang terjadi hanya penyesalan," katanya sih seperti itu.

Ia juga berpesan, "Kalau sudah dimasyarakat umum jadilah pahlawan untuk diri sendiri dan jadilah kebanggan bagi kedua orangtua. Karena kesuksesan orangtua terletak pada anaknya," kurang lebih seperti itu. Dia juga meminta kepada kami untuk tidak melupakan Saputro. Walaupun terpisah jarak, teman tetap menjadi teman. Yes, bener banget Pak.

Ini foto saat di rumah Sap.

Sap paling depan.

Sebenarnya pada hari itu dia belum berangkat. Dia berangkat pada tanggal 20 Agustus habis Maghrib. Jadi, dia masih masuk sekolah. Dan hari itu adalah hari terakhir dia belajar di SMAN 1 Mejayan. Dia pamitan kesana - kemari. Suasana harupun menyelimuti. Banyak dari teman sekelas, teman Caresa, teman Pramuka yang menangis. Banyak sekali yang merasakan kehilangan, Sap. Bakal banyak yang kangen sama tingkah laku konyolnya. Bakal banyak yang kangen sama omongannya yang kadang tidak jelas. 

Kami (anak fantastic four) sempat berfoto sama Sap beserta wali kelas. Ini foto terakhir bersama Sap di SMAN 1 Mejayan.

Dan kami hanya bisa memberikan barang sederhana ini :

semoga selalu ingat dengan kami.

Dari perpisahan ini, saya bisa mengambil pelajaran. Bahwa untuk meraih cita - cita, kita harus berkorban. Berkorban untuk berpisah dengan keluarga, teman, sahabat juga pacar. Untuk pacarnya Sap, semoga tabah menjalani LDR. eaaaksssssss

Dari perpisahan ini, saya juga berfikir mau nerusin dimana setelah SMA. Ini lagi -__-. Saya iri pada si Sap yang sudah mantap bercita - cita menjadi polisi dan mempersiapkan lebih awal. Sementara saya ? Cita - cita saja belum jelas -____-. Halah embohhh.

Untuk Sap, kami doakan semoga cita - citanya terkabul, semoga jadi anak paling pintar dan rajin di sekolah baru :D, semoga semua usahanya dilancarkan oleh ALLAH SWT. Amiin. Kami tidak akan melupakan Anda, Sap. Teman tetapah teman. Walaupun itu terpisah oleh jarak. Dan jangan lupakan teman - temanmu disini, Sap. Walaupun dapat teman baru disana, jangan lupakan kami. Mantan pacar memang ada, tapi mantan teman tidak ada. 

Raih cita - citamu disana, Sap. Dan kembalilah ke sini dengan membawa keberhasilan. Do'a teman - temanmu meyertaimu, kawan. 

Itulah sedikit hal yang saya sampaikan. Jika ada kurangnya mohon ditambahi, dan jika ada lebihnya mohon dikembalikan :p

Agnes Pratiwi Puspanagari pamit !!!